Analisis industri
rumah /

berita terbaru

/

Analisis industri

/Persyaratan material untuk sistem dinding ruang bersih

Persyaratan material untuk sistem dinding ruang bersih

Sep 13, 2023

Sistem dinding ruang bersih memiliki persyaratan material khusus untuk memastikan integritas dan kebersihan lingkungan terkendali. Pemilihan bahan untuk dinding ruang bersih bergantung pada faktor-faktor seperti kelas kebersihan, ketahanan terhadap bahan kimia, daya tahan, kemudahan pembersihan, pengendalian statis, dan keamanan kebakaran. Berikut adalah beberapa persyaratan material umum untuk sistem dinding ruang bersih:

  1. Permukaan Halus dan Tidak Berpori: Dinding ruang bersih harus memiliki permukaan yang halus dan tidak berpori untuk mencegah penumpukan partikel dan memudahkan pembersihan. Bahan seperti baja dicat, baja tahan karat, plastik yang diperkuat fiberglass (FRP), atau vinil kaku biasanya digunakan karena sifat permukaannya yang halus.

  2. Ketahanan terhadap Bahan Kimia: Bahan dinding ruang bersih  harus tahan terhadap bahan kimia dan bahan pembersih yang digunakan di lingkungan ruang bersih. Ketahanan ini memastikan bahwa dinding dapat tahan terhadap pembersihan dan disinfeksi rutin tanpa degradasi atau pembentukan partikel. Bahan yang tahan banting seperti FRP atau baja lapis sering kali dipilih karena sifat tahan bahan kimianya.

  3. Non-shedding dan Generasi Partikel Rendah: Bahan dinding yang dipilih harus non-shedding dan memiliki pembentukan partikel minimal. Hal ini mengurangi risiko kontaminasi lingkungan ruang bersih. Bahan halus dan homogen tanpa jahitan atau sambungan, seperti baja tahan karat, baja dicat, atau panel permukaan padat, lebih disukai untuk meminimalkan pembentukan partikel.

  4. Kontrol Statis: Tergantung pada aplikasinya, dinding ruang bersih mungkin perlu memiliki sifat kontrol statis untuk mengurangi penumpukan muatan elektrostatis. Bahan antistatis atau bahan disipatif statis, seperti vinil konduktif, laminasi konduktif, atau pelapis disipatif elektrostatis (ESD), dapat digunakan untuk mencegah kerusakan pada peralatan atau produk sensitif.

  5. Kompatibilitas Cleanroom: Bahan yang dipilih harus kompatibel dengan keseluruhan desain ruang bersih dan persyaratan konstruksi. Mereka harus terintegrasi dengan baik dengan komponen ruang bersih lainnya, seperti pintu, jendela, sistem langit-langit, dan sistem HVAC. Kompatibilitas memastikan proses konstruksi ruang bersih yang lancar dan efektif.

  6. Keamanan Kebakaran: Dinding ruang bersih harus memenuhi peraturan keselamatan kebakaran dan memiliki tingkat ketahanan api yang sesuai. Material tahan api, seperti drywall tahan api, baja dengan lapisan tahan api, atau panel komposit dengan inti tahan api, dapat digunakan untuk meningkatkan keselamatan kebakaran di fasilitas ruang bersih.

  7. Daya Tahan dan Perawatan: Dinding ruang bersih harus tahan lama untuk menahan kerasnya pengoperasian dan aktivitas pemeliharaan ruang bersih. Bahan yang dipilih harus tahan terhadap goresan, benturan, dan keausan. Peralatan tersebut juga harus mudah dibersihkan dan didisinfeksi tanpa mengurangi integritas strukturalnya.

Penting untuk dicatat bahwa persyaratan material spesifik untuk sistem dinding ruang bersih dapat bervariasi tergantung pada kelas kebersihan yang diinginkan dan standar spesifik industri. Berkonsultasi dengan ahli ruang bersih, arsitek, atau perusahaan konstruksi khusus ruang bersih dapat membantu memastikan pemilihan bahan yang tepat dan memenuhi kebutuhan spesifik fasilitas ruang bersih.

Bahan apa yang digunakan untuk partisi ruang bersih ?

Pilih pintu berbahan aluminium, rangka baja tahan karat, atau pintu tanpa bingkai dengan kaca tempered, polikarbonat, asilik, atau panel PVC disipatif (ditampilkan: rangka SS dengan panel polikarbonat).

 
tinggalkan pesan
untuk lebih detail produk dan produk baru, silakan tinggalkan pesan. kami akan membalas dengan cepat!